menu Home chevron_right
Banyuwangi

Sebanyak 6.898 KK di Banyuwangi Telah Terima Bantuan “Kanggo Riko”

Ilex | 9 September 2024

radiovisfm.com – Dalam upaya meningkatkan pendapatan para pelaku usaha mikro, Pemkab Banyuwangi merancang berbagai program bantuan usaha mikro.

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menggulirkan berbagai program pemberdayaan dengan memperbanyak penerima bantuan penguatan ekonomi bagi Rumah Tangga Miskin (RTM).

Seperti program Kanggo Riko, yang merupakan pemberian bantuan alat usaha kepada pelaku usaha mikro.

Salah satu penerima bantuan tersebut adalah Milawati. Perempuan yang tinggal di Dusun Tempurejo, Desa Purwodadi, Kecamatan Gambiran Banyuwangi ini adalah penjaja cilok keliling bersama suaminya.

Milawati menceritakan, awalnya dirinya dan suami jualan tahu dan tempe keliling. Namun hasilnya tidak terlalu baik, bisa dibilang tidak berhasil.

“Akhirnya ada orang baik yang memberikan ide disuruh untuk berjualan cilok sambil saya dipinjami rombong,” ungkapnya.

Tepat di awal tahun kemarin, Milawati memulai usaha ciloknya. Ternyata ciloknya mulai dikenal sama orang-orang karena rasanya yang dinilai lezat.

Dia pun bersama suami mulai jualan mangkal di sekolah dan musola desa agar mudah dicari orang.

Tak lama, Milawati mendapatkan bantuan Kanggo Riko, senilai Rp 2,5 juta. Bantuan tersebut digunakan untuk membeli rombong cilok dan menambah modal usahanya.

Sementara, Bupati Ipuk Fiestiandani berkesempatan bertemu dengan Milawati disela kegiatan Bunga Desa (Bupati Ngantor Di Desa) di Desa Purwodadi, Kecamatan Gambiran.

“Saya ucapkan terima kasih kepada ibu Bupati atas bantuan yang diberikan kepada saya ini. Cilok saya banyak disukai orang. Alhamdulillah hasilnya bisa untuk biaya pendidikan anak. Bisa membayar biaya wisuda, bisa untuk beli kebutuhan sekolah. Semoga usaha saya ini bisa dilancarkan,” ungkap Milawati.

Dirintis sejak 2018, program Kanggo Riko ini telah dinikmati 6.898 KK. Khusus tahun ini, ditargetkan 1.890 penerima Kanggo Riko.

“Ini satu dari berbagai program upaya pengentasan kemiskinan. Untuk program ini, prioritasnya diperuntukkan bagi ibu-ibu hebat yang menjadi tulang punggung keluarga. Para penerima mendapatkan Rp2,5 juta, disesuaikan dengan kebutuhan usahanya. Mereka didorong untuk mengembangkan usaha rumahan yang bisa meningkatkan pendapatan hariannya,” papar Bupati Ipuk.

Mulai tahun ini para penerima program Kanggo Riko juga mendapatkan bantuan premi jaminan sosial BPJS Ketenagakerjaan selama 6 bulan. Mereka didaftarkan untuk program jaminan kematian dan jaminan kecelakaan kerja.

Selain Kanggo Riko, sejak 2021 Bupati Ipuk juga menggagas program Warung Naik Kelas (Wenak). Program pemberian bantuan alat usaha tersebut telah disalurkan pada 1.364 pelaku usaha mikro. Program Wenak menyasar para pelaku usaha skala mikro yang masuk dalam data keluarga kurang mampu.

Penerima program berasal dari usulan desa/kelurahan yang kemudian diverifikasi oleh Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan setempat. Para penerima manfaat program wenak mendapatkan bantuan modal usaha senilai Rp 1 juta per orang. Bantuan bisa dimanfaatkan untuk meng-upgrade peralatan usaha ataupun menambah modal untuk meningkatkan usahanya.

Written by Ilex

Comments

This post currently has no comments.

Leave a Reply





  • play_circle_filled

    Radio VIS FM Banyuwangi
    Radio VIS FM

play_arrow skip_previous skip_next volume_down
playlist_play