LSI Denny Ja : Elektabilitas Ipuk-Mujiono 60%, Ali-Ali 21%
radiovisfm.com – Lembaga survei LSI Denny JA terus konsisten melakukan survei terkait pemilihan kepala daerah (Pilkada) pada berbagai kabupaten/kota di seluruh Indonesia, termasuk di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.
Survei tersebut untuk mengetahui kecenderungan pemilih terkait aspek sosial, ekonomi, dan pilihan pada Pilkada yang akan digelar pada 27 November 2024.
Peneliti LSI Denny JA, Ari Astariadi, menyebutkan, di Banyuwangi, pasangan Calon Bupati-Wakil Bupati nomor urut 01, Ipuk Fiestiandani dan Mujiono, masih mendominasi pilihan masyarakat. Duet tersebut mendapatkan tingkat keterpilihan/elektabilitas 60,6 persen.
Sedangkan pasangan Calon Bupati-Wakil Bupati nomor urut 02, Ali Makki Zaini dan Ali Ruchi, mempunyai tingkat keterpilihan 21,4%. Sedangkan yang belum menentukan pilihan 18%.
“Ipuk-Mujiono menang di semua daerah pemilihan (Dapil) di Banyuwangi, mulai Dapil I hingga Dapil VIII,” ujar Ari.
“Pasangan calon Ipuk-Mujiono masih mendapatkan tingkat elektabilitas atau keterpilihan tertinggi dibanding pasangan calon Ali Makki dan Ali Ruchi,” imbuhnya.
Ari memaparkan, sebaran dukungan terhadap Ipuk-Mujiono juga cukup merata pada berbagai segmen, mulai dari segmen laki-laki maupun perempuan, latar belakang suku, latar belakang agama, latar belakang kemampuan ekonomi, dan latar belakang pendidikan. Pasangan calon nomor urut 1, Ipuk-Mujiono, berhasil unggul pada berbagai jenis segmen latar belakang.
“Berdasarkan elektabilitas terkini kedua pasangan calon, dengan jumlah pemilih yang belum menentukan pilihan 18%, maka dengan pendekatan hasil pengukuran atau metode aproksimasi, potensi suara yang didapat Ipuk-Mujiono pada hari pemilihan dimungkinkan mencapai 70-74%, sedangkan Ali Makki-Ali Ruchi 26-30%,” jelas Ari.
Ari Astariadi mengatakan, tingkat elektabilitas Ipuk-Mujiono yang tinggi tidak terlepas dari tingkat kepuasan publik terhadap Ipuk yang juga cukup tinggi, yaitu mencapai 79,4 persen yang menyatakan puas/sangat puas.
“Tingkat kepuasan publik terhadap Ipuk sebagai petahana cukup merata di semua dapil, mulai dari Dapil I sampai Dapil VIII Banyuwangi,” imbuh Ari.
LSI Denny JA menggelar survei terbaru di Banyuwangi pada 5-11 November 2024. Penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling, menggunakan teknik wawancara langsung. Survei tersebut memiliki toleransi kesalahan (margin of error-MoE) sekitar 3,5%.
Berdasarkan tren elektabilitas, lanjut Ari, terjadi stagnasi tren kenaikan elektabilitas pada pasangan calon nomor urut 2, Ali Makki-Ali Ruchi. Pada survei LSI Denny JA periode Agustus 2024, elektabilitas pasangan tersebut adalah 21,9%.
“Sekitar delapan hari ke depan menjadi kesempatan bagi para kandidat, baik bagi Ipuk-Mujiono maupun Ali Makki-Ali Ruchi, untuk berebut ceruk segmen pemilih yang belum menentukan pilihan,” ujar Ari.
Ari merinci sejumlah faktor di Banyuwangi yang menjadi pertimbangan utama pemilih dalam menjatuhkan pilihannya. Sebanyak 35% menyatakan memilih karena pertimbangan visi, misi, dan program dari kandidat. Lalu 23,4% memilih karena pengetahuan dan kemampuan kandidat. Adapun yang memilih karena prestasi kandidat sebesar 17,1%. Adapun lainnya berdasarkan pertimbangan himbauan tokoh, kesamaan suku dan agama, hingga usia kandidat.
Terkait tingkat partisipasi, LSI Denny JA juga melakukan pendalaman, dengan hasil 71,6% warga akan ikut memilih meski ada halangan pada hari pemilihan 27 November 2024. Sebanyak 24,7% masih ragu apakah akan hadir di TPS atau tidak, 2,4% tidak akan ikut Pilkada, dan 1,2% tidak tahu/tidak menjawab.
Comments
This post currently has no comments.