radiovisfm.com – Warga di Dusun Setembel, Desa Gambiran, Kecamatan Gambiran Banyuwangi digegerkan dengan penemuan sesosok mayat bayi berjenis kelamin laki-laki tersangkut batu padas di aliran Sungai Stail di daerah setempat. Selanjutnya, di evakuasi ke RSUD Blambangan Banyuwangi guna dilakukan pemeriksaan medis.
Pertama kali, mayat bayi naas tersebut ditemukan oleh seorang warga yang sedang mancing. Dia mengaku melihat ada bayi yang tersangkut batu dan tidak bergerak. Lalu, saksi mengabarkan kepada dua laki-laki yang sedang minum kopi di warung dekat TKP. Selanjutnya, mereka melaporkan temuan ini ke Kepala Dusun Setembel, Dedy Kurniawan (25).
Setelah dipastikan itu mayat bayi, para saksi melapor ke Mapolsek Gambiran, Banyuwangi hingga sejumlah aparat kepolisian melakukan olah TKP.
Kapolsek Gambiran, Banyuwangi, AKP Badrodin Hidayat mengatakan, setelah mendapat laporan warga, aparat kepolisian bersama petugas tenaga kesehatan dari puskesmas setempat mendatangi lokasi untuk melakukan pemeriksaan awal terhadap kondisi mayat bayi. Dilanjutkan olah TKP oleh Tim Inafis serta piket Siaga Reskrim dari Polresta Banyuwangi.
“Pertama kali ditemukan, bayi mengambang di permukaan air sungai tersangkut pada batu padas dan tubuhnya tidak dibalut kain apapun. Bahkan, masih terdapat ari-ari atau tali putar lengkap yang masih menempel di perut,” ujar Kapolsek.
“Dari hasil pemeriksaan medis, diperkirakan bayi tersebut berusia 8-9 bulan dan kondisinya memang sudah siap untuk dilahirkan,” imbuhnya.
Menurut Kapolsek, pada tubuh bayi juga tidak ditemukan adanya perlukaan atas dugaan kekerasan. Selanjutnya, mayat bayi dievakuasi ke kamar mayat RSUD Blambangan Banyuwangi guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut atau otopsi untuk mengetahui penyebab pastinya dari meninggalnya korban.
Lebih lanjut Kapolsek mengatakan, kepolisian terus melakukan pengembangan penyidikan untuk mengungkap identitas orang tua yang tega membuang bayinya ke sungai.
“Kami tak temukan CCTV di lokasi ataupun warga yang mengetahui adanya orang membuang bayi ke aliran sungai yang berada di jurang cukup curam,” terang Kapolsek.
Leave a Reply