radiovisfm.com – Sebuah gerai ayam geprek di Banyuwangi terbakar diduga tabung gas elpiji bocor dan menyebabkan 3 karyawan dilarikan ke rumah sakit setelah sebelumnya terjebak didalam kamar saat api membesar, Rabu (12/3/2025). Selain 3 karyawan, 1 orang warga juga dilarikan ke RSUD Blambangan Banyuwangi karena mengalami sesak nafas.

Mereka adalah Muhamad Rosi Abdullah (19), Putri (26), Indah (22) dan Shinta (25). Gerai ayam geprek tersebut berada di Jalan Hos Cokroaminoto, Kelurahan Mojopanggung, Kecamatan Giri, Kabupaten Banyuwangi. Kebakaran terjadi sekitar pukul 12.15 WIB.

Api berasal dari tabung gas elpiji melon yang bocor dan tersambar api dari kompor. Gas Elpiji setelah terkena api langsung terlempar berputar-putar dan mengenai teriplek, lalu tripleknya terbakar. Triplek yang terbakar kemudian jatuh dan mengenai tiga sepeda motor yang terparkir di depan ruko. Api pun menjalar luas.

Gerai ayam geprak yang terbakar berada di deretan ruko yang padat. Kompor dan dapur berada di bagian depan ruko. Sementara tempat makan terletak di dalamnya.

Ketika api membesar, terdapat tiga perempuan karyawan ayam geprek yang berada di dalam. Mereka terperangkap di dalam ruko. Setelah berlangsung dramatis, evakuasi baru bisa dilakukan setelah petugas menjebol pintu sisi belakang ruko.

Saat dievakuasi, para karyawan itu sudah dalam keadaan sesak nafas hingga harus dibawa ke rumah sakit menaiki kendaraan.

“Sempat ada karyawan yang terjebak di dalam. Tapi akhirnya bisa diselamatkan, dibantu oleh masyarakat dan petugas pemadam kebakaran,” jelas Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Banyuwangi Yoppy Bayu Irawan.

Selain karyawan, ada juga satu pelajar sekolah yang sempat ikut terjebak di dalam ruko. Ia awalnya membantu mengevakuasi barang-barang di samping ruko yang terbakar. Mengetahui ada yang terjebak, siswa tersebut masuk ke dalam ruko dan berupaya menolong.

“Para korban tidak mengalami luka yang serius. Mereka mengalami sesak nafas hingga harus dibawa ke rumah sakit,” kata Yoppy.

Untuk memadamkan api, Dinas Pemadam menerjunkan empat unit mobil pemadam kebakaran.

“Api berhasil padamkan setelah sekitar 30 menit kemudian,” tegas Yoppy.

Selain membuat beberapa orang sesak nafas, kebakaran juga merugikan secara material. Selain gerai, api juga menghanguskan total tiga sepeda motor milik karyawan.