radiovisfm.com – Selama masa Angkutan Lebaran 2025 yang telah dimulai sejak tanggal 21 Maret 2025, PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi 9 (Daop 9) Jember mencatat lonjakan jumlah penumpang yang signifikan. Berdasarkan pantauan data per hari ini, Minggu, 30 Maret 2025, pukul 10.00 WIB, sebanyak 86.668 penumpang telah berangkat dari wilayah Daop 9 Jember, sementara jumlah penumpang yang tiba mencapai 95.585 orang. Jumlah kedatangan penumpang di wilayah Daop 9 Jember tersebut, naik hingga 11% dibanding kedatangan penumpang kumulatif selama awal masa angkutan lebaran Tahun 2024 hingga H-1 Lebaran Tahun 2024, yang melayani 86.322 kedatangan penumpang.
“Kenaikan jumlah kedatangan penumpang di wilayah Daop 9 Jember, tidak lepas dari bertambahnya perjalanan kereta api di wilayah Daop 9 Jember yakni adanya KA Ijen Ekspres relasi Ketapang-Malang PP, KA Mutiara Timur yang beroperasi secara regular, serta KA Mutiara Timur Tambahan yang beroperasi selama masa Angkutan Lebaran Tahun 2025, “ kata Manager Hukum dan Humasda KAI Daop 9 Jember, Cahyo Widiantoro.
Dari data kedatangan tersebut, terlihat bahwa wilayah Daop 9 Jember menjadi salah satu tujuan utama masyarakat dalam perjalanan mudik kali ini. Berikut adalah rincian jumlah penumpang yang tiba di wilayah Kota/Kabupaten wilayah Daop 9 Jember :
• Kota & Kabupaten Pasuruan : 2.015 penumpang
• Kota & Kabupaten Probolinggo : 5.169 penumpang
• Kabupaten Lumajang : 3.202 penumpang
• Kabupaten Jember : 36.868 penumpang
• Kabupaten Banyuwangi : 48.331 penumpang
Berdasarkan data tersebut, Kabupaten Banyuwangi menjadi tujuan favorit dengan total kedatangan 48.331 penumpang, dimana Stasiun Banyuwangi Kota yang merupakan salah satu ikon di Kabupaten Banyuwangi menjadi stasiun terbanyak yang melayani kedatangan penumpang dengan kedatangan mencapai 12.599 penumpang. Selanjutnya disusul Kabupaten Jember dengan kedatangan 36.868 penumpang, dimana Stasiun Jember masih menjadi stasiun favorit kedatangan pemudik dengan kedatangan 26.238 penumpang.
Untuk wilayah Kota dan Kabupaten Pasuruan, Stasiun Pasuruan melayani kedatangan penumpang hingga mencapai 2.015 penumpang. Selanjutnya wilayah Kota dan Kabupaten Probolinggo, Stasiun Probolinggo melayani hingga 5.169 kedatangan penumpang. Terakhir untuk wilayah Kabupaten Lumajang, Stasiun Klakah melayani 3.202 kedatangan penumpang.
“Kedatangan pemudik yang cukup tinggi di wilayah Daop 9 Jember, tentu akan berdampak positif terhadap pertumbuhan perekonomian Daerah. Selain itu juga dapat membangkitkan sektor pariwisata dan UMKM lokal setempat,” ujarnya.
Untuk mengakomodir minat masyarakat menggunakan transportasi kereta api selama Angkutan Lebaran Tahun 2025, masih tersedia alternatif kereta api untuk keberangkatan dari wilayah Daop 9 Jember, antara lain:
• KA Mutiara Timur Reguler relasi Ketapang-Surabaya Pasarturi: 3.113 tiket
• KA Mutiara Timur Tambahan relasi Ketapang-Surabaya Gubeng: 2.379 tiket
• KA Ijen Ekspres relasi Ketapang-Malang: 1.491 tiket
KAI Daop 9 Jember mengimbau masyarakat yang ingin menggunakan layanan kereta api untuk segera memanfaatkan tiket yang masih tersedia agar perjalanan mudik tetap menyenangkan, aman, dan lancar.
Cahyo menyampaikan bahwa KAI Daop 9 Jember terus berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik bagi pelanggan.
“Kami memastikan perjalanan mudik berjalan dengan aman, nyaman, dan sesuai dengan semangat Mudik Tenang, Menyenangkan bersama Kereta Api,” ujarnya.
Selain itu, Cahyo juga mengingatkan kepada para pemudik untuk selalu mengutamakan keselamatan dengan mematuhi peraturan yang berlaku serta mengikuti arahan petugas di lapangan.
“Kami juga mengajak para pemudik untuk turut menjaga lingkungan dengan mengurangi sampah, misalnya dengan tidak mencetak tiket dan cukup menggunakan fitur pengenal wajah (face recognition),” tambahnya.
Dengan berbagai upaya yang dilakukan, KAI Daop 9 Jember berharap dapat memberikan pengalaman perjalanan mudik yang lebih baik bagi seluruh pelanggan.
Leave a Reply